KITAMELAYUCOM – Manusia hanyalah PENGENDARA diatas punggung usianya, digulung hari demi hari, bulan dan tahun tanpa terasa NAFAS terus berjalan seiring JALANNYA waktu DETAK jantung menghitung setiap WAKTU yang terlewat LANGKAH kaki seakan menuntun kita ke pintu KEMATIAN.
Sebenarnya DUNIALAH Yang makin kita jauhi dan LIANG KUBURLAH yang makin kita dekati, satu hari berlalu, berarti satu hari pula berkurang umur kita, satu detik terlewat, telah menjadi masa lalu yang tak bisa DIKEMBALIKAN,
Umur kita yang tersisa dihari ini sungguh tak ternilai harganya, sebab esok hari belum tentu jadi bagian dari diri kita, karena itu jika hari berlalu tapi tiada kebaikan dan kebajikan yang kita lakukan maka akan keringlah batin kita ,
Jangan tertipu dengan usia muda karena syarat untuk mati tidaklah harus tua, janganlah terpedaya dengan badan sehat karena syarat untuk mati tidak pula harus sakit. Banyak yang beribadah lalu meninggal Nafas berhenti berembus saat bermain olah raga tak jarang pula malaikat maut menjemput di kala berbuat Maksiat. NA’UDZUBILAH,
Maka teruslah berbuat baik , berkata baik, karena kita tidak tau kapan malaikat maut datang menjemput , walau tak banyak orang yang mengenalmu , tapi kebaikan dan kebajikan yang kita lakukan yang akan menuntun kita pada kebahagian dan akan di kenang oleh mereka yang kita tinggalkan.
Editor, Suriyanto